Harga OnePlus 6 dan Review Lengkapnya

Harga OnePlus 6 – Produk hp OnePlus terbaru di semester pertama tahun 2018 ini, yakni OnePlus 6 sudah resmi dirilis dan saat ini sudah bisa dibeli di Indonesia.

Datang belakangan setelah Huawei P20 Pro dan Samsung Galaxy S9, apakah hp pintar atau smartphone ini bisa disebut sebagai flagship killer? Simak review dari arhutek.com berikut untuk cari tau jawabannya.

Review OnePlus 6

Desain OnePlus 6
Sama seperti saudaranya, yakni Vivo V9 dan Oppo F7, OnePlus 6 juga hadir dengan layar berponi.
Jika dilihat dari depan, ketiga smartphone ini susah dibedakan.
Layar OnePlus 6 berdimensi 6,28 inci dan sudah terpasang lapisan anti gores.
Poninya relatif kecil, diisi sensor proximity, earpiece, led notifikasi, dan kamera untuk selfie.
Desain OnePlus 6 bisa disejajarkan dengan flagship lain seperti iPhone X, Samsung Galaxy S(, atau Huawei P20 Pro.
Sewaktu saya pegang, feel smartphone mewah benar-benar terasa.
Pasalnya, bodi OnePlus 6 dibuat dari kaca reflektif yang sangat berkilau.
Oleh karenanya saya juga sering menggunakan casing karena takut kotor dan lecet.
Dengan penggunaan casing juga membuat bodinya tidak terasa licin.
Yang cukup disayangkan, meski bermaterial kaca, OnePlus 6 belum mendukung wireless charging.
Mungkin pihak perusahaan brand OnePlus berpikir kalau wireless charging bukan kebutuhan utama si pengguna.
Selain itu sertifikasi tahan air dan debunya belum sampai IP67 atau IP68.
Jadi gadget canggih dari OnePlus ini tidak bisa diajak berenang, tapi hanya sekedar tahan guyuran hujan saja.
Meski begitu masih mending, ketimbang tidak punya sama sekali.
Sementara untuk jack audio masih tersedia, diletakkan berbarengan dengan port USB-C dan grill speaker.
Dan salah satu ciri khas OnePlus yakni switch buat silent tetap ada.
Untuk Anda pengguna iPhone, tombol switch ini pastinya bakal sangat berguna.

Harga OnePlus 6 dan Review Lengkapnya

Software OnePlus 6
Dari waktu ke waktu, User Interface (UI) Oxygon OS yang dibawa OnePlus hampir tidak pernah membuat saya kecewa.
Untuk Anda penggemar Android murni, Oxygon OS pastinya bakal terasa menyenangkan.
Dengan tampilan minimalis, Oxygon OS juga memberikan pilihan dark mode, fitur ambient display, dan sama sekali tidak ada bloatware.
Selain on-screen button, navigasi di hp ini bisa juga menggunakna gesture ala iPhone X.
Gesture-nya juga tergolong nyaman digunakan.
Oya, buat Anda yang merasa tidak nyaman dengan tampilan poninya, OnePlus memberikan pilihan untuk menghilangkannya.
Fitur ini bisa Anda temui juga di Huawei P20 Pro. (Lihat review Huawei P20 Pro)
Selain itu masih ada beberapa fitur menarik yang telah disediakan, seperti:
– Parallel Apps untuk kloning aplikasi,
– berbagai macam shortcut gesture
– gaming mode untuk menjawab telepon menggunakan loudspeaker, block notifikasi, dan boost jaringan internet.
Bicara soal internet, di hp OnePlus 6 ini Anda bisa mengaktifkan mode dual 4G sewaktu menggunakan dual SIM.
Tidak ketinggalan juga ada fitur face unlock yang nyaman digunakan sehari-hari sebagai pengganti sensor fingerprint.
Karena fitur face unlock ini terbilang cepat dan cukup akurat.
Hardware OnePlus 6
UI yang simpel pastinya membawa pengaruh yang lebih baik terhadap performa hp OnePlus 6.
Padahal versi yang arhutek review ini memiliki varian RAM 6GB dan internal storage 64GB.
Hasil benchmark AnTuTu didapati 285ribu poin.
Saat mencoba memainkan game PUBG bisa menggunakan grafis HDR dan framerate tinggi.
Jadi buat Anda yang kepepet budget, saya sarankan yang RAM 6GB saja, tidak perlu yang RAM 8GB.
Selain performa yang gesit, saya juga sangat suka dengna layar OnePlus 6.
Meskipun resolusinya masih full HD (bukan quadHD), tapi tampilannya sangat tajam.
Menggunakan panel Optic AMOLED, layar hp OnePlus 6 handal menampilkan warna hitam yang pekat serta warna-warna lainnya dengan colorful.
Kalau tidak suka warna yang terlalu ngejreng, bisa pilih karakter warna yang lain seperti sRGB, DCI-P3, atau custom color.
Buat Anda yang suka menonton konten-konten HDR, layar OnePlus 6 juga udah support.
Satu hal lagi yang bisa Anda banggakan saat membeli hp OnePlus 6 ini, yakni soal baterainya.
Meski kapasitasnya hanya 3300 mAh saja, tapi daya tahannya menakjubkan.
Sewaktu dicoba internetan media sosial, dan sering main Clash Royale, screen on time yang didapat bisa sampai 7 jam.
Sementara untuk pengisian baterainya juga terasa sangat menakjubkan.
Dari 0 persen hingga 90 persen hanya 1 jam saja.
Hal ini dikarenakan adanya fitur fast charging Dash Charge.
Dengan berbagai kelebihan yang ada, tidak berarti OnePlus 6 tidak punya kekurangan.
Ada dua hal yang cukup mengganjal yang saya rasakan, yakni bodinya yang gampang panas saat main PUBG satu match, dan juga speakernya yang masih mono dengan posisi yang mudah tertutup tangan.
Kamera OnePlus 6
Tidak banyak yang berubah dari modul kamera OnePlus 6 dibanding OnePlus 5T, kecuali posisinya.
Dari yang semula horizonal, kini menjadi vertikal.
Lensa utama kamera belakang beresolusi 16 megapixel f/1.7 ada EIS dan OISnya..
Lensa sekundernya, 20 megapixel dengan bukaan yang sama, yaitu f/1.7.
Interface kamera belakangnya ini hanya ada 3 mode utama.
Selain foto, ada juga video dan mode portrait.
Jika ingin memilih mode lain, Anda harus swipe layar ke atas.
Sementara untuk rasio foto terdapat 3 pilihan, yakni 1:1, 4:3, dan 19:9.
Saat mengambil gambar dengan mode portrait atau bokeh, terdapat pilihan untuk mengganti efek bokehnya.
Ada yang berbentuk bulat, hati, dan bintang.
Ketiga efek ini baru terasa atau kelihatan khususnya di background dedaunan.
Menurut saya motret menggunakan kamera OnePlus 6 ini sangat menyenangkan, karena semuanya bisa dilakukan dengan cepat.
Feelsnya khas hp flagship, autofokus dan shutterlag nya juga responsif.
Hasil jepretannya juga enak dilihat.
Bahkan bisa dibilang sebagai salah satu yang terbaik untuk seukuran sebuah smartphone flagship yang tidak ditunjang AI.
Untuk motret malam atau low light bagus, apalagi saat motret dengan cahaya berlimpah.
Bagsunya lagi Anda bisa motret bokeh sekalipun cahaya di sekitar kurang layak.
Tapi ada satu hal yang bikin kamera OnePlus 6 seolah ketinggalan dari flagship lainnya.
Yakni kemampuan record slow-mo nya yang hanya mentok di 480 fps saja.
Beralih ke kamera depan, resolusinya 16 megapixel f/2.0.
Ada mode beautify yang simpel, ditambah mode portrait.
Hasil jepretannya terang, relatif tajam, dan cukup bisa diandalkan di kondisi agak remangremang.

Harga OnePlus 6

Rp 8 jutaan

Spesifikasi OnePlus 6

– GSM/LTE; DUAL SIM
– 155.7 x 75.4 x 7.8 mm/177 gram
– Front/rear glass, aluminum frame
– Optic AMOLED 6.28inci; 1080 x 2280 pixels, 19:9
– Corning Gorilla Glass 5
– Android 8.1 (Oreo); Oxygen OS
– Octa-core (4×2.8 GHz Kryo 385 Gold & 4×1.7 GHz Kryo 385 Silver) Snapdragon 845
– Adreno 630
– (128/256 GB, 8 GB RAM) atau (64 GB, 6 GB RAM); tanpa eksternal
– Kamera belakang 16 megapixel + 20 megapixel
– Kamera depan 16 megapixel
– usb type-c
– Fingerprint, accelerometer, gyro, proximity, compass
– Baterai non-removable Li-Po 3300 mAh + fast charging
– Midnight Black, Mirror Black, Silk White
Artikel terkait

Harga OnePlus 6 dan Review Lengkapnya