Sama seperti di komputer/PC, menjelajahi internet di perangkat Android pastinya wajib menggunakan web browser.
Di Play Store sendiri terdapat beberapa pilihan, yang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Namun disini, arhutek merangkum browser Android terbaik yang ada sekarang ini:
Chrome
Kelebihan:
- Sinkronisasi dengan Chrome desktop
- Built-in password manager
- Data saver
Kekurangan:
- Aktivitas terkontrol Google
- Tidak ada extensions
Aplikasi browser dari Google ini menjadi pilihan utama pengguna Android, pasalnya Chrome sudah tertanam secara default di sebagian besar perangkat Android.
Jika Anda telah menggunakan Chrome versi desktop, fitur sinkronisasi sangat membantu antara desktop dan mobile. Fitur ini memberikan Anda pilihan untuk mengakses kata sandi yang tersimpan, ataupun akses bookmark.
Chrome menawarkan fitur tambahan yang banyak seperti penyimpanan aman untuk metode pembayaran, mode penghemat data terjemahan otomatis, pembloker iklan jahat, dan pemblokir pop-up.
Opera
Kelebihan:
- Sinkronisasi dengan Opera desktop
- Data saver
- Ad-blocking
- Built-in VPN
Kekurangan:
- Antarmuka terasa membingungkan
Baik versi desktop ataupun mobile, Opera menawarkan kelebihan yang sama. Di Opera ada mode penghemat data yang bisa mengkompres video serta halaman web standar. Alhasil, halaman web dapat ditampilkan lebih cepat, dan paket data tidak akan cepat habis.
Opera juga menawarkan VPN gratis yang memberikan virtual IP.
Dari browser yang ada sekarang ini, Opera menjadi browser tercepat kedua setelah Chrome. Padahal Opera menawarakan banyak fitur.
Hanya saja, Opera tampil dengan antarmuka yang berbelit-belit. Anda mungkin terganggu oleh menu di bagian atas dan bawah layar.
Oya, Opera juga menawarkan beberapa varian browser, yakni Opera Mini yang berfokus pada penghematan data, dan Opera Touch untuk kemudahan berselancar dengan satu tangan.
Firefox
Kelebihan:
- Sinkronisasi dengan Firefox desktop
- Dukungan extension jumlah banyak
- Tool artikel
Kekurangan:
- Membutuhkan extension untuk mengaktifkan beberapa fungsionalitas
Sama seperti Google Chrome, pengguna Firefox versi desktop juga banyak. Dan jika Anda pengguna Firefox desktop, tidak ada salahnya menggunakannya di Android untuk kemudahan sinkronisasi. Semua password, history, dan bookmark bakal terbawa.
Di Firefox, Anda bisa menyesuaikan browser ke tingkat yang luar biasa dengan berbagai tema dan esktensi yang dapat mengubah hampir setiap aspek borwser.
DuckDuckGo
Kelebihan:
- Antarmuka minim
- Mudah hapus data
- Bebas dari Google
Kekurangan:
- Tidak ada fitur canggih
- VPN tidak bisa diganti
DuckDuckGo tidak memiliki kelebihan dibanding para kompetitornya, namun browser ini fokus menjaga aktivitas Anda lebih private. Sebuah tombol di sebelah kanan pencarian bakal menghapus semua history Anda setiap saat.
DuckDuckGo juga menghilangkan semua pelacak iklan yang akan mencoba mengikuti Anda di web.
Meskipun peramban atau browser Android ini tidak meneruskan aktivitas Anda ke DuckDuckGo, namun ini masih kekurangan VPN. Jadi jika Anda ingin menjaga aktivitas tetap aman bahkan dari operator atau jaringan WiFi, maka Anda memerlukan aplikasi VPN terpisah.
Microsoft Edte
Kelebihan:
- Mode Read it Later yang fantastis
- Fitur solid
- Tool baca yang mengaggumkan
- Sinkronisasi dengan akun Microsoft
Kekurangan:
- Lambat
- Tidak ada extensions
Microsoft Edge menjadi browser default di Windows 10, dan jika Anda ingin mensinkronkannya dengan hp Android Anda, maka pilihan browser ini sangat cocok.
Browser ini tidak memiliki dukungan ekstensi, namun menawarkan sejumlah tambahan yang terkadang berbasis ekstensi di aplikasi lain. Seperti pemblokier iklan, layanan terjemahan, pengelola kata sandi, dan sesuatu yang disebut NewsGuard.
Tidak seperti versi desktopnya, Microsoft Edge versi seluler memungkinkan Anda mengganti mesin pencari default dengan mudah. Sehingga Anda dapat menggunakan pencarian Google di browser Microsoft.